PSMTI Kepri, Pastikan Imlek Tahun Ini Tidak Ada Perayaan Khusus

Tradisi Perayaan Imlek yang biasa dilakukan oleh Masyarakat Tiong Hou

Arrasya.com- Batam, Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili yang akan berlangsung pada Sabtu, 10 Februari 2024, Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kepri tidak menggelar acara perayaan khas seperti tahun-tahun sebelumnya.Â

PSMTI Kepri justru menghimbau warga keturunan Tionghoa di Batam agar tetap menggunakan hak pilih dalam Pemilu 2024 yang bertepatan dengan masa tenang, Minggu, 4 Februari 2024.

Ketua PSMTI Kepri Randy Tan mengatakan biasanya selalu ada perayaan malam menjelang pergantian tahun baru Imlek pada 9 Februari.

Namun tahun 2024 ini sengaja tidak digelar mengingat bertepatan dengan masa tenang menjelang Pemilu.

Kami menghimbau warga Tionghoa yang mudik, agar bisa kembali lebih cepat ke Batam untuk bisa menggunakan hak pilih. Ini momen langka, di mana tradisi leluhur berbarengan dengan pesta demokrasi lima tahunan,” ujarnya.

Randy menjelaskan, bagi warga Tionghoa, terdapat kepercayaan terhadap empat elemen yang membentuk kehidupan, di antaranya, elemen air, elemen kayu, elemen tanah, dan elemen api. Masing-masing elemen ini memiliki karakter dan makna tersendiri.

Tahun Baru Imlek kali ini adalah tahun Naga Kayu yang merupakan kombinasi langka kekuatan naga dan kreativitas kayu. Hal ini dapat diartikan, bahwa ini merupakan tahun yang penuh inovasi, visi, dan pertumbuhan.
“Kami harapkan, di tahun ini Pemilu berjalan dengan sukses, dan yakin bahwa Indonesia bisa lebih maju, khususnya Batam yang memiliki banyak potensi,” tambah Randy. (Arizki)

Redaktur: Win

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *